Berbagai cara dilakukan Nokia demi mengatasi persaingan ketat di pasar smartphone. Pangsa pasar ponsel cerdas Nokia menurun sejak handset berbasis Android hadir.
Vendor ponsel asal Finlandia itu dikabarkan memangkas harga beberapa ponsel pintarnya hingga 15 persen khusus untuk pasar Eropa. Ponsel yang mengalami pemangkasan harga itu adalah model premium N8, ponsel multimedia C7 maupun C6 yang ditujukan untuk pebisnis.
Sementara, beberapa model lain juga mengalami pemangkasan harga dalam skala lebih kecil. "Tidak ada pengurangan harga yang sangat besar untuk setiap model. Tapi langkah ini sudah sangat lama tidak dilakukan," cetus salah satu narasumber yang bekerja di salah satu operator telekomunikasi Eropa.
Juru bicara Nokia enggan berkomentar tentang hal tersebut, tetapi ia mengatakan perubahan merupakan hal yang wajar dalam bisnis. Menurut analis Neil Mawston, aksi pemangkasan harga Nokia akan berpengaruh pada vendor lain seperti Motorola, Sony Ericsson dan LG Electronics.
Berdasarkan data Gartner, Nokia kehilangan share-nya di pasar smartphone di kuartal pertama, dari 39 persen di awal tahun menjadi 25,5 persen. Mengingat popularitas ponsel Android yang terus menanjak, banyak analis bahkan memprediksi Nokia akan terus kehilangan share di pasar smartphone hingga akhir tahun nanti.
No comments:
Post a Comment