Executive chairman Google, Eric Schmidt belum lama ini mengutarakan hal penting terkait isu fragmentasi yang menyelimuti sistem operasi andalannya, Android.
Menurut Schmidt saat ini memang ada 'diferensiasi' di antara perangkat Android, dan itu tidak sama dengan 'fragmentasi'.
"Diferensiasi adalah positif, fragmentasi adalah negatif," kata Schmidt seperti dikutip PULSAonline via BGR.
"Diferensiasi berarti bahwa Anda memiliki pilihan dan orang-orang yang membuat perangkat, mereka akan bersaing pada inovasi yang ditunjukkannya, dan mereka akan mencoba dan meyakinkan Anda bahwa mereka lebih baik daripada pesaingnya," lanjutnya.
Sementara fragmentasi, diumpamakan Schmidt seperti sebuah aplikasi yang berjalan pada satu perangkat tertentu tetapi tidak untuk yang lainnya. Dan menurutnya kasus ini 99% tidak terjadi di Android. Perbedaan antara perangkat datang dari berbagai variasi dari vendor yang memproduksi perangkatnya di atas sistem operasi Android.
"Kami benar-benar mengizinkan [produsen] untuk menambah atau mengubah antarmuka pengguna selama mereka tidak melanggar aplikasi. Kami melihatnya sebagai nilai tambah; [itu] akan memberi Anda lebih banyak pilihan," ujarnya lagi.
Menurutnya tidak setiap orang menginginkan antarmuka yang sama pada perangkatnya. Vendor smartphone pun bebas untuk membuat perubahan yang diperlukan.
"Apa yang hebat adalah jika Anda tidak menyukai [perangkat tertentu], Anda dapat membelinya dari vendor yang lainnya," pungkas Schmidt.
No comments:
Post a Comment